Forum Group Discussion (FGD) Alternatif Pembiayaan Pembangunan Infrastruktur Daerah Provinsi Kalimantan Selatan : Tingkatkan Kesejahteraan dan Aksesibilitas Masyarakat
Banjarmasin, 27 Agustus 2024 — Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan kembali menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur yang lebih baik. Dalam Forum Group Discussion (FGD) yang digelar di Hotel Fugo Banjarmasin, Sekretaris Daerah Kalimantan Selatan, Ir. Roy Rizali Anwar, ST.MT, yang dalam kesempatan ini diwakili oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan, Ir. H. Nurul Fajar Desira, CES menekankan bahwa percepatan pembangunan infrastruktur di wilayah ini bertujuan langsung untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Dalam sambutannya, Sekda Roy Rizali Anwar menjelaskan bahwa berbagai proyek infrastruktur yang sedang direncanakan, seperti pembangunan Jembatan Pulau Laut-Pulau Kalimantan, Jalur Kereta Api, dan Jaringan Tol Batulicin-Tanah Grogot, akan membawa manfaat besar bagi masyarakat. “Infrastruktur yang baik akan meningkatkan konektivitas antarwilayah, memudahkan mobilitas masyarakat, dan membuka akses yang lebih luas untuk perekonomian lokal,” ujar Sekda.
Beliau juga menekankan bahwa proyek-proyek ini akan menciptakan lapangan kerja baru, menggerakkan perekonomian lokal, dan meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan publik yang lebih baik. Misalnya, pembangunan jalan tol dan jalur kereta api akan memudahkan transportasi barang dan jasa, yang pada akhirnya akan menurunkan biaya logistik dan meningkatkan daya saing produk lokal.
Selain itu, infrastruktur yang lebih baik juga diharapkan dapat menarik investasi baru ke Kalimantan Selatan, yang akan berujung pada peningkatan kesempatan kerja dan pendapatan bagi masyarakat setempat. “Dengan infrastruktur yang memadai, Kalimantan Selatan akan menjadi gerbang logistik yang strategis, tidak hanya untuk Indonesia tetapi juga untuk pasar internasional,” tambahnya.
Untuk mewujudkan visi ini, pemerintah daerah tidak hanya mengandalkan dana dari APBD dan APBN. Sekda Roy Rizali Anwar menggarisbawahi pentingnya mencari alternatif pembiayaan lain untuk mempercepat pembangunan infrastruktur. “Kami berharap dengan adanya sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat, kita dapat mewujudkan pembangunan yang lebih cepat dan efektif, sehingga manfaatnya dapat segera dirasakan oleh masyarakat,” jelasnya.
Pada akhir acara, Sekda mengajak semua pihak untuk terus berkolaborasi dalam mendukung pembangunan infrastruktur demi tercapainya kesejahteraan masyarakat Kalimantan Selatan. “Pembangunan ini adalah untuk kita semua, untuk anak cucu kita, agar mereka bisa hidup lebih baik dan sejahtera,” tutupnya.
Masyarakat Kalimantan Selatan diharapkan dapat terus mendukung dan berpartisipasi dalam setiap langkah pembangunan, karena manfaat jangka panjang yang akan diperoleh sangat signifikan bagi seluruh lapisan masyarakat.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Biro Administrasi Pembangunan, Ir. H. Gusti Rahmat, M.M beserta Kepala Bagian Pengendalian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Daerah, Dewi Fuziarti, SE, MM dan Kepala Bagian Pengendalian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Wilayah, Ir. Nurul Kartini, M.Si
